Tidak sedikit pertanyaan oleh para pemancing tentang umpan paling mujarab untuk tipe ikan spesifik. Sudah pasti tidak bakal ada jawaban pasti karena seperti kata pepatah "Lain Ladang Lain Belalang, Lain Lubuk Lain Ikannya". Meski dari tipe ikan yang sama tetapi mempunyai habitat lingkungan yang tidak sama jadi pastinya umpan yang dipakai juga bakal tidak sama. Sebagian aspek bertindak disini. Keadaan alam serta perairan umpamanya tingkat kekeruhan air, konsentrasi oksigen terlarut, kedalaman perairan, besar kecilnya arus air, cuaca serta yang lain.
Umpan mancing disungai air keruh juga bakal tidak sama dengan waktu air sungai dalam keadaan jernih. Apabila situasi air sungai keruh jadi ikan-ikan di dalamnya hanya memakai indera penciumannya untuk menemukan makanan. Hingga hanya umpan yang memiliki aroma tajam apakah itu busuk, amis atau harum yang bakal dideteksi oleh ikan disungai itu. Umpan yang mempunyai aroma umum saja atau bahkan juga tidak beraroma sekalipun pasti tidak bakal dilirik oleh ikan disana. Berbeda untuk situasi diair sungai yang jernih, jenis umpan berwarna mencolok atau tidak sama dengan warna air pasti bakal lebih sukses. Umpan berwarna gelap di air sungai jernih pasti juga tidak bakal disambar oleh ikan.
Pada umumnya umpan mancing sungai air keruh paling mengena salah satunya yaitu cacing tanah serta laron. Sebagian umpan favorite lain waktu air sungai keruh yaitu orong-orong atau daging kepiting atau udang yang pada awal mulanya dikupas lebih dahulu. Untuk keadaan sungai yang keruh gunakan tehnik mancing dasaran yang memakai joran dengan ukuran medium panjang 2 m - 3 m. Sesaat untuk senar pakai ukuran 0, 20-0, 30 hingga tidak gampang putus waktu menarik ikan apabila masuk ke ruang yang penuh ranting-ranting pohon atau sebagainya di dasar sungai. Untuk kailnya gunakan kail tunggal dengan ukuran no. 3 atau bisa juga yang lebih kecil. Untuk timah/pemberat, lebihkan beratnya dari waktu normal karena air sungai habis banjir yang berwarna keruh umumnya sangatlah deras. Pelampung sesuaikan dengan kedalaman air sungai tetapi yakinkan bahwa umpan dapat menyentuh basic sungai.
Sungai air keruh umumnya berlangsung sesudah berlangsung hujan lebat di lokasi hulu. Banyak ikan yang dapat diperoleh waktu air sungai keruh ini salah satunya yaitu ikan Sidat, ikan Baung, ikan Keting, ikan Gabus, ikan Lele serta ikan Tawes atau bisa juga ikan-ikan dari tambak warga yang banjir . Untuk Spot mancingnya tentukan saja di pinggir sungai yang ada sejenis penghalang seperti rumpun bambu yang menjorok ke sungai, rerumputan lebat yang menutupi arus sungai atau longsoran tanah disebabkan air hujan atau berbentuk batu besar yang menghambat arus sungai. Air sungai yang berpusar adalah tempat dimana terdapat banyak ikan sesudah banjir serta airnya keruh.
0 komentar:
Posting Komentar